5 Fakta Menarik Gunung Berapi Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

Pict From Here

Secara umum, gunung berapi merupakan sebuah gunung yang memiliki kawah yang berisi magma dari dalam perut bumi. Di Indonesia sendiri, terdapat ratusan bahkan ribuan gunung berapi yang siap meletus. Namun, tahukah anda beberapa fakta gunung berapi berikut ini. Berikut ini adalah "5 Fakta Menarik Gunung Berapi Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui".

5. Gunung Berapi Mengalami Erupsi Setiap Hari
Erupsi merupakan pelepasan magma, gas, abu, dan lain-lain ke atmosfer atau ke permukaan bumi. Peristiwa erupsi bahkan dapat disaksikan dari luar angkasa. Erupsi guunug berapi selalu berdampak terhadap lingkungan di sekitarnya. Faktanya, terdapat 10 hingga 20 gunung berapi yang mengalami erupsi setiap tahunnya.

Pict From Here

4. Asal Kata "Volcano"
Volcano merupakan bahasa Inggris dari gunung berapi. Kata "Volcano" sendiri berasal dari nama dewa api dari Romawi yaitu "Vulcan". Dalam mitologi Yunani, Vulcan juga dikenal dengan nama Hephaestus. Untuk menghormatinya, diadakan festival Volcanalia, yang diadakan pada tanggal 23 Agustus.

Pict From Here

3. Terdapat Gunung Berapi Dengan Lahar Berwarna Biru di Indonesia
Indonesia merupakan negara yang kaya, tak hanya kebudayaannya namun juga sumber daya alam dan keindahannya. Salah satunya adalah gunung Ijen, gunung ini berbeda dari gunung-gunung berapi lainnya. Keunikannya terletak di lahar berwarna biru yang tidak dimiliki oleh gunung berapi lain dan hanya dapat disaksikan di Indonesia tentunya. Kawah dari gunung Ijen mengandung sulfur cair yang mengalir dari sisinya.

Pict From Here

2. Gunung Berapi dan April Mop
Pada tanggal 1 April 1974, asap hitam terlihat melayang ke angkasa dari puncak gunung Edgecumbe, sebuah gunung berapi aktif di Alaska. Pada saat petugas mendekati puncak gunung menggunakan pesawat untuk melakukan investigasi, mereka menemukan 70 buah ban yang sengaja dibakar dan terdapat kata-kata "April Fool" yang ditulis menggunakan cat semprot di permukaan salju.

Pict From Here

1. Dampak Erupsi
Seperti yang telah dijelaskan, dampak dari erupsi gunung berapi dapat sangat merusak. Entah itu merusak lingkungannya, atau makhluk hidup penghuni lingkungan tersebut. Pada tahun 1600, sebuah erupsi gunung berapi di Peru menyebabkan paceklik yang menewaskan sekitar 2 juta orang di Russia. Letusan gunung berapi tersebut berdampak langsung terhadap iklim di belahan bumi utara. Menjadikan tahun 1601 menjadi tahun yang paling dingin dalam 6 abad terakhir. Erupsi ini juga mempengaruhi beberapa negara di benua Eropa dan Asia.

Pict From Here