Pakaian merupakan salah satu aset penting bagi manusia. Pakaian dibuat dan dipakai untuk penutup tubuh. Bila kita melihat ke masa lalu, fungsi sejati pakaian bukan hanya sebagai penutup tubuh, namun juga untuk menunjang profesi dan kondisi. Kini, pakaian juga berfungsi sebagai mode fashion suatu manusia. Berikut ini merupakan "5 Pakaian Paling Mengerikan Dari Zaman Dahulu".
5. Baju Executioner
Executioner atau pengeksekusi adalah seseorang yang bertugas untuk menghukum para penjahat zaman dulu. Mereka juga disebut sebagai algojo. Pengeksekusi zaman dahulu dengan sekarang sangatlah berbeda. Dari alat eksekusi, metode, hingga ke pakaiannya pun berbeda. Pakaian pengeksekusi zaman dahulu dikenal sangat mencolok. Mengapa? Sebenarnya pakaian tersebut tidak terlalu mencolok, namun mungkin hanya yang paling berbeda daripada orang-orang di sekitarnya. Para algojo memakai sebuah tudung yang menutupi hampir seluruh kepalanya. Fungsi dari tudung ini adalah untuk menyembunyikan identitas sang algojo dan untuk menghindari adanya balas dendam dari teman atau keluarga terpidana mati. Dengan senjata pengeksekusi yang besar dan tajam, juga dengan bercak darah di sekujur tubuhnya. Membuat takut mereka yang melihat sang algojo masa lalu ini.
4. Baju Capirote
Baju Capirote terlihat menyeramkan dan tidak nyaman untuk dipakai, namun hal itu adalah tujuannya. Baju ini sering digunakan oleh ekstrimis religius Spanyol yang mencambuk diri mereka sendiri sebagai aksi demonstrasi atas kesalehan mereka. Aneh bukan? Baju ini juga memiliki beberapa tujuan lain. Mereka yang akan dieksekusi akan mengenakan baju capirote, dan orang-orang yang sedang melakukan proses penyelidikan juga diwajibkan untuk mengenakan pakaian ini di hadapan publik untuk dipermalukan. Karena reputasinya, baju ini digunakan sebagai seragam resmi dari KKK atau Ku Klux Klan, sebuah kelompok rasis ekstrim dari Amerika Serikat.
3. Jubah Biarawan
Biarawan merupakan seorang laki-laki yang melakukan asketisme, memfokuskan pikiran dan raganya hanya untuk agama. Pakaian para biarawan dan biarawati kini mungkin terlihat biasa saja, namun pakaian biarawan pada zaman dahulu terlihat menyeramkan dan misterius. Pakaian tersebut merupakan jubah simpel dengan tudung yang dapat menutupi hampir seluruh kepalanya kecuali bagian muka.
2. Topeng Tradisional Afrika
Afrika merupakan benua yang kaya budaya dan sejarah. Salah satunya adalah topeng tradisional dari Afrika. Topeng tradisional Afrika merupakan topeng dengan motif wajah unik dan terkesan menyeramkan, yang biasa digunakan dalam upacara keagamaan di benua tersebut. Kini topeng ini sangat mudah untuk dibeli, namun dulu hanya beberapa orang yang dapat membuat topeng yang sangat menyeramkan dan memberikan mimpi buruk dari generasi ke generasi. Bagi mereka yang menggunakan topeng ini pada saat upacara keagamaan, hal tersebut sangatlah wajar. Namun, bagi mereka yang mengenakan topeng tersebut di luar hal itu, bisa jadi ia adalah pembunuh berantai.
1. Seragam Dokter Wabah
Dokter wabah merupakan dokter khusus yang sering disewa oleh kota-kota pada masa pandemik hebat pada abad ke-14. Dokter tersebut merupakan dokter khusus untuk mengobati dan menyembuhkan para korban yang terjangkit oleh wabah hitam. Para dokter tersebut mengenakan sebuah seragam unik dan dikhususkan untuk wabah mematikan ini. Pakaian ini diciptakan oleh Charles de L'Orme pada tahun 1619 dan pertama kali digunakan di kota Paris, Perancis, dan menyebar ke hampir seluruh wilayah Eropa. Seragam ini terdiri dari mantel yang menutupi seluruh bagian badan, sebuah topeng dengan bukaan kacamata dan juga bagian hidung dan mulut yang menyerupai paruh burung untuk menahan zat beraroma.
Executioner atau pengeksekusi adalah seseorang yang bertugas untuk menghukum para penjahat zaman dulu. Mereka juga disebut sebagai algojo. Pengeksekusi zaman dahulu dengan sekarang sangatlah berbeda. Dari alat eksekusi, metode, hingga ke pakaiannya pun berbeda. Pakaian pengeksekusi zaman dahulu dikenal sangat mencolok. Mengapa? Sebenarnya pakaian tersebut tidak terlalu mencolok, namun mungkin hanya yang paling berbeda daripada orang-orang di sekitarnya. Para algojo memakai sebuah tudung yang menutupi hampir seluruh kepalanya. Fungsi dari tudung ini adalah untuk menyembunyikan identitas sang algojo dan untuk menghindari adanya balas dendam dari teman atau keluarga terpidana mati. Dengan senjata pengeksekusi yang besar dan tajam, juga dengan bercak darah di sekujur tubuhnya. Membuat takut mereka yang melihat sang algojo masa lalu ini.
Pict from Assassincreedwikia |
Baju Capirote terlihat menyeramkan dan tidak nyaman untuk dipakai, namun hal itu adalah tujuannya. Baju ini sering digunakan oleh ekstrimis religius Spanyol yang mencambuk diri mereka sendiri sebagai aksi demonstrasi atas kesalehan mereka. Aneh bukan? Baju ini juga memiliki beberapa tujuan lain. Mereka yang akan dieksekusi akan mengenakan baju capirote, dan orang-orang yang sedang melakukan proses penyelidikan juga diwajibkan untuk mengenakan pakaian ini di hadapan publik untuk dipermalukan. Karena reputasinya, baju ini digunakan sebagai seragam resmi dari KKK atau Ku Klux Klan, sebuah kelompok rasis ekstrim dari Amerika Serikat.
Pict from here |
Biarawan merupakan seorang laki-laki yang melakukan asketisme, memfokuskan pikiran dan raganya hanya untuk agama. Pakaian para biarawan dan biarawati kini mungkin terlihat biasa saja, namun pakaian biarawan pada zaman dahulu terlihat menyeramkan dan misterius. Pakaian tersebut merupakan jubah simpel dengan tudung yang dapat menutupi hampir seluruh kepalanya kecuali bagian muka.
Pict from here |
Afrika merupakan benua yang kaya budaya dan sejarah. Salah satunya adalah topeng tradisional dari Afrika. Topeng tradisional Afrika merupakan topeng dengan motif wajah unik dan terkesan menyeramkan, yang biasa digunakan dalam upacara keagamaan di benua tersebut. Kini topeng ini sangat mudah untuk dibeli, namun dulu hanya beberapa orang yang dapat membuat topeng yang sangat menyeramkan dan memberikan mimpi buruk dari generasi ke generasi. Bagi mereka yang menggunakan topeng ini pada saat upacara keagamaan, hal tersebut sangatlah wajar. Namun, bagi mereka yang mengenakan topeng tersebut di luar hal itu, bisa jadi ia adalah pembunuh berantai.
Pict from here |
Dokter wabah merupakan dokter khusus yang sering disewa oleh kota-kota pada masa pandemik hebat pada abad ke-14. Dokter tersebut merupakan dokter khusus untuk mengobati dan menyembuhkan para korban yang terjangkit oleh wabah hitam. Para dokter tersebut mengenakan sebuah seragam unik dan dikhususkan untuk wabah mematikan ini. Pakaian ini diciptakan oleh Charles de L'Orme pada tahun 1619 dan pertama kali digunakan di kota Paris, Perancis, dan menyebar ke hampir seluruh wilayah Eropa. Seragam ini terdiri dari mantel yang menutupi seluruh bagian badan, sebuah topeng dengan bukaan kacamata dan juga bagian hidung dan mulut yang menyerupai paruh burung untuk menahan zat beraroma.
Pict from here |